Abad Khilafah. Polisi Sedang Menyelidiki Serangan Bermotif Kebencian Terhadap Korban Kebakaran Bernama Mohammad Sudais
Polisi kemarin menyelidiki ancaman pembunuhan terhadap korban
kebakaran akibat ledakan gas Mohammad Sudais setelah seorang pria
dituduh mengancam akan membunuhnya dan membom rumahnya.
Sudais sedang bermain di taman di rumahnya di Glasgow dimana dia
tinggal bersama pamannya Mohammad Asif dan bibinya Naseema ketika
seorang asing mendekati rumah itu.
Pria itu diduga mengatakan kepada Asif, seorang pengungsi
Afghanistan, “pulanglah ke tempat asalmu” sebelum menunjuk-nunjuk kepada
Sudais sambil mengancam. “Saya akan membom kamu dan rumahmu saya akan
membunuh anak ini karena kamu adalah pengikut Muhammad.”
“Polisi Skotlandia sedang menyelidiki tuduhan itu dan, jika terbukti,
insiden tersebut bisa dituntut sebagai kejahatan rasial. Insiden itu
terjadi pada hari Jumat dan keluarga tersebut, yang memmiliki empat anak
dewasa, tidak lagi membiarkan Sudais untuk bermain di taman karena
merasa takut orang itu akan kembali. Asif mengatakan kepada The
National: “Dia mulai berteriak akan membom rumah saya dan membunuh
keluarga saya.
Polisi belum mengeluarkan keterangan terhadap orang itu, tapi Asif
mengatakan dia “berpakaian rapih” dan tidak berasal dari wilayah itu.
“Saya berharap polisi bisa menemukannya. Orang ini harus bertobat dan
merasa malu setelah melihat dukungan dari teman-teman kami orang
Skotlandia.”
Diketahui bahwa insiden itu terekam di CCTV dan kemarin Polisi Skotlandia mengatakan telah menerima keluhan.[riza]
Post a Comment