Abad Khilafah. Tim Sekolah Muslimah Hizbut Tahrir Indonesia (MHTI) DPD I Jambi menyelenggarakan acara Training Remaja Islam di Taman Anggrek, Sabtu (28/1/2017). Acara yang diusung bertema “Say No to Valentine” dihadiri sekitar 20 pelajar yang datang dari berbagai sekolah di Kota Jambi. Mereka begitu antusias mengikuti dari awal hingga akhir acara. Hujan yang mengguyur langit Jambi sejak pagi tidak menyurutkan langkah peserta untuk menghadiri acara tersebut.
Acara dipandu Kak Lia selaku MC yang selalu menyemangati peserta dengan yel-yel. Setelah acara dimulai dengan pembacaan kalamullah oleh Kak Rohma, dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan dari ketua pelaksana Kak Mirna.
Pemaparan materi disampaikan oleh Kak Tia Anggota Tim Sekolah Muslimah HTI DPD I Jambi. Para peserta berpartisipasi aktif saat pemaparan materi.
Kak Tia mengajak peserta untuk menolak aktivitas Valentine karena itu perbuatan sia-sia bukan berasal dari Islam. Ketika remaja Muslim ikut merayakannya akan membawa kepada kemudharatan semata. Beliau mengajak peserta untuk mengkaji Islam kaffah agar bisa menjadi remaja Muslim pejuang Islam.
Setelah pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan games seru. Para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dan mereka diharuskan mencari potongan-potongan kertas yang disembunyikan di sekitar lokasi acara hingga menjadi tulisan yang utuh dalam waktu yang sangat terbatas. Potongan kertas tersebut bertuliskan nama-nama Sahabiyah. Setelah itu, para peserta yang diminta untuk membacakan tulisan yang ada pada kertas tersebut.
Di akhir acara diumumkan pemenang serta pembagian doorprice. Kemudian ditutup dengan doa, acara pun selesai. Harapan dengan acara ini selain mempererat ukhuwah para pelajar di Kota Jambi dan terbentuk juga para remaja pejuang Islam yang berkepribadian Islam.[]
Acara dipandu Kak Lia selaku MC yang selalu menyemangati peserta dengan yel-yel. Setelah acara dimulai dengan pembacaan kalamullah oleh Kak Rohma, dilanjutkan dengan penyampaian kata sambutan dari ketua pelaksana Kak Mirna.
Pemaparan materi disampaikan oleh Kak Tia Anggota Tim Sekolah Muslimah HTI DPD I Jambi. Para peserta berpartisipasi aktif saat pemaparan materi.
Kak Tia mengajak peserta untuk menolak aktivitas Valentine karena itu perbuatan sia-sia bukan berasal dari Islam. Ketika remaja Muslim ikut merayakannya akan membawa kepada kemudharatan semata. Beliau mengajak peserta untuk mengkaji Islam kaffah agar bisa menjadi remaja Muslim pejuang Islam.
Setelah pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan games seru. Para peserta dibagi menjadi beberapa kelompok dan mereka diharuskan mencari potongan-potongan kertas yang disembunyikan di sekitar lokasi acara hingga menjadi tulisan yang utuh dalam waktu yang sangat terbatas. Potongan kertas tersebut bertuliskan nama-nama Sahabiyah. Setelah itu, para peserta yang diminta untuk membacakan tulisan yang ada pada kertas tersebut.
Di akhir acara diumumkan pemenang serta pembagian doorprice. Kemudian ditutup dengan doa, acara pun selesai. Harapan dengan acara ini selain mempererat ukhuwah para pelajar di Kota Jambi dan terbentuk juga para remaja pejuang Islam yang berkepribadian Islam.[]
Post a Comment